Memiliki kepribadian introvert seringkali didefinisikan sebagai sosok yang pendiam, pemalu dan kurang pandai bersosialisasi. Nampaknya hal tersebut sudah menjadi stereotip turun temurun di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Seolah-olah orang yang memiliki kepribadian introvert dipersepsikan sebagai orang yang nggak bisa diajak untuk berkembang.
Tapi, apa betul seperti itu?
Sebenarnya, hal tersebut merupakan mispersepsi karena menurut penulis buku The Introverted Leader: Building on Your Quiet Strength, Dr. Jennifer Kahnweiler bilang bahwa introvert adalah seseorang yang mendapatkan energinya melalui cara menghabiskan waktu secara sendirian, kemudian mereka dapat terhubung kembali setelah energi mereka pulih.
Selain menikmati waktu sendirian alias me time. Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengembangkan diri sebagai introvert. Penasaran? Mari kita simak penjelasan di bawah ini!
1. Mengembangkan Pandangan Positif Mengenai Introvert
Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah memahami makna introvert yang ada di dirimu. Makna tersebut dapat kamu cari melalui berbagai artikel maupun informasi yang menjelaskan apa saja kelebihan dan kekurangan kepribadian introvert. Tentunya, hal ini dapat bermanfaat untuk mengenali potensi positif yang ada di dalam dirimu dan selanjutnya dapat kamu kembangkan.
2. Mencoba Mengenali Diri Lebih Baik
Ketika kamu sedang asyik mengisi energi saat sendirian, ada hal menarik yang bisa kamu lakukan. Wah apa nih? Yup, mencoba mengenali diri kamu lebih baik. Lewat cara apa? Pastinya dengan mencari tahu apa saja kelebihan dan kekurangan diri kamu. Biar makin asyik, kamu bisa mencatat kedua hal itu di sebuah buku harian, ataupun gadget sembari berada di kafe, taman dan tempat tongkrongan favoritmu.
3. Memahami Tipe-Tipe Introvert
Umumnya, kita hanya mengetahui satu tipe atau karakteristik introvert, yakni seorang yang kalem dan hobi mendengarkan musik melalui earphone. For your information, ada banyak tipe-tipe introvert, seperti senang membaca buku, suka bermain alat musik, hobi solo travelling, senang melukis dan masih banyak lagi. Hal ini bisa berdampak baik supaya kamu bisa mengetahui potensi menjadi introvert bahagia sesungguhnya.
4. Menerapkan Growth Mindset
Nggak ada yang instan dan serba jadi di dunia ini, kecuali makanan ya. Hehe. Hal ini yang perlu kita tanamkan sebagai introvert bahwa dengan menerapkan pola pikir growth mindset, semua hal harus melewati proses, atau upaya terlebih dahulu. Banyak penelitian telah membuktikan jika introvert yang memiliki growth mindset alias pola pikir berkembang, mereka dapat merasakan kesuksesan yang lebih baik.
5. Mencari Cara Cocok dalam Bersosialisasi
Kita tahu bahwa bersosialisasi adalah salah satu dari sekian tantangan yang dialami seorang introvert. Mereka yang berhasil bersosialisasi, tentunya memiliki cara tersendiri. Maka, kamu bisa mencari cara yang cocok dalam bersosialisasi. Misalnya, kamu sudah lelah ngobrol sama banyak orang. Take a break! Istirahatlah sejenak untuk kembali mengisi energimu dan setelahnya kamu bisa lanjut ngobrol dengan mereka. Intinya, lakukan cara ternyaman kamu dalam bersosialisasi.
Jadi, semua orang punya kepribadiannya masing-masing. Termasuk introvert yang sudah selayaknya kita rangkul. Dan untukmu sebagai introvert, percayalah bahwa kamu juga bisa berkembang melalui cara ternyaman yang bisa dapat dilakukan. Break a leg!
https://medium.com/komunitas-blogger-m/5-cara-mengembangkan-diri-untuk-introvert-b11da6912194
